Keylor Navas dilaporkan tidak akan berseragam Paris Saint-Germain lagi musim depan. Navas sudah ditempatkan di pintu keluar PSG pada bursa transfer musim panas ini.
Navas datang pertama kali ke Parc des Princes pada 2019 lalu dari Real Madrid. Selama tiga musim membela PSG, pemain berusia 36 tahun memang bukan pilihan utama.
Posisinya sebagai penjaga gawang utama PSG kerap dirotasi. Terutama di musim lalu, ketika kiper utama timnas Kosta Rika ini dimainkan secara bergantian dengan Gianluigi Donnarumma.
Menjelang masuk musim 2022/23, kebijakan rotasi diperkirakan tidak akan lagi diberlakukan di PSG. Navas punya persentase yang lebih besar dari Donnarumma untuk disingkirkan dari dalam skuad.
Bukan Pilihan Utama
Alasan terkuat Keylor Navas didepak dari skuad karena dirinya tidak lagi jadi pilihan utama. Keputusan ini tidak hanya diambil oleh pelatih baru Paris Sanit-Germain Christophe Galtier, tetapi juga Direktur Olahraga PSG Luis Ocampos.
Dilansir dari L’Equipe via GOAL, kedua sosok tersebut bersiap memberikan posisi penjaga gawang utama pada Gilanluigi Donnarumma. Ia dipilih lantaran masih berusia 23 tahun, sehingga punya prospek cerah ke depan.
Sementara itu, Navas yang belum menunjukkan tanda-tanda ingin pensiun, masih berencana untuk terus mendapat jatah bermain yang sering. Hal itu yang tidak akan didapatnya jika bertahan di PSG.
Ulang Kisah Kelam
Keylor Navas bukan kali pertama disingkirkan seperti ini. Walaupun ia salah satu penjaga gawang berkelas dunia, Navas pernah merasakan kisah kelam serupa saat bersama Real Madrid.
Menit bermain Navas sejatinya aman bersama raksasa Liga Spanyol itu. Tetapi semenjak kedatangan Thibaut Cortouis yang lagi-lagi usianya lebih muda, Navas jadi korban.
Beruntung pada 2019 lalu, PSG menjadi penyelamat kariernya. Ia diberi kontrak panjang sampai 2024 mendatang.
Sepi Peminat
Keylor Navas mendapat sambutan yang indah saat pulang ke Santiago Bernabeu di Liga Champions, Rabu (27/11/2019) dini hari WIB. (c) AP Photo
Praktis, Keylor Navas tidak bisa pergi begitu saja dari Paris Saint-Germain. Kontraknya masih ada dua tahun, sehingga ada biaya transfer yang harus dibayarkan.
Harga pasarannya terbilang murah. Navas memiliki harga 8 juta Euro saja.
Meski murah, Navas diyakini sepi peminat. Gajinya yang masih berkisar 12 juta Euro per musim akan jadi penghalang utama. Sementara usianya juga tidak lagi muda.
Stok Kiper
Rencana Paris Saint-Germain melelang Keylor Navas tidak berdampak apa-apa pada stok kiper. Apabila Gianluigi Donnarumma dipilih jadi pilihan utama, masih ada enam kiper lain yang siap jadi pelapis.
Kiper lapis kedua kemungkinan besar akan dipegang oleh Sergio Rico. Kiper berusia 28 tahun itu sempat dapat sepuluh kali kesempatan bermain di Liga Prancis musim 2020/21 lalu.
Di samping itu, PSG juga kelimpahan kiper berusia di bawah 20 tahun. Mereka adlaah Denis Franchi, Lucas Lavallee, dan Mathyas Randriamany.